Sang Buddha mendirikan komunitas bhikkhuni semasa hidupnya dan selama lima atau enam ratus tahun, bhikkhuni memegang peranan penting dalam penyebaran dan pengembangan Buddhisme. Tetapi untuk alasan-alasan yang tidak jelas, bhikkhuni tidak pernah setara atau mendapat dukungan yang sama, seperti bhikkhu dan di India dan Asia tenggara komunitas tersebut punah. Meskipun demikian, di Taiwan, Korea, dan Jepang komunitas bhikkhuni terus berkembang. Sekarang di Sri Lanka telah diambil langkah untuk mengenalkan kembali komunitas bhikkhuni dari Taiwan meskipun beberapa tradisionalis tidak terlalu antusias dengan hal ini. Meskipun demikian, untuk menjaga niat asli Sang Buddha, adalah hal yang benar jika wanita, sama seperti pria memiliki kesempatan untuk menjalani kehidupan monastik dan mengambil manfaatnya.
Cerita | Informasi | Perkembangan | Ajaran Buddha